hi..hi..hi..TUNTUTLAH PERTANGGUNG JAWABAN PADA APA YG ANDA SEMBAH
Buat UMAT BERAGAMA YG MERASA PINTAR, dan mengakui adanya Tuhan, silahkan sangkal kalau bisa.
Paling2 Jika aku Tanya =
1. dari mana kamu tahu adanya Tuhan yg menciptakan.
jawabnya = dari Kitab suci.
2. Darimana kamu Tahu Tuhan itu yg ada dlm Kitab sucimu adalah Benar2 Tuhan Yang Menciptakan Alam semesta ?
jawabannya = Dari Kitab Suci.
3. dari mana asal Kitab sucimu sehingga kamu yakin agamamu benar ?
jawab = dari Tuhan.
4. darimana Kamu Tahu Tuhan itu yg memberikan wahyu kepada Penulis Kitab Suci ?
jawab = Dari Kitab Suci.
Kalimat dan Pertanyaan Yang sama Juga berlaku bagi Umat Buddha yg tak mengakui adanya Tuhan,
1. dari mana kamu tahu Tidak adanya Tuhan yg menciptakan.
jawabnya = dari Kitab suci.
2. Darimana kamu tahu bahwa Buddha itu yg ada dlm Kitab sucimu berkata benar bahwa Tidak ada Tuhan Yang Menciptakan Alam semesta ?
jawabannya = Dari Kitab Suci.
3. dari mana asal Kitab sucimu sehingga kamu yakin agamamu benar ?
jawab = dari Buddha.
4. darimana Kamu Tahu Buddha itu yg memberikan wahyu kepada Penulis Kitab Suci ?
jawab = Dari Kitab Suci.
So, apa yang salah dari umat beragama sehingga timbulnya isme dan kefanatikan.
semua agama merasa agamanya yg paling benar (bukan cuma Islam yg begitu)
saatnya Jujur, sekalipun Tak enak Rasanya.
lalu, jika semua agama sama2 benar, siapakah yang salah sehingga banyak sekali Konflik umat beragama dari masa ke masa sampai kini ?
Oh, jangan katakan manusianya, oknumnya.
Mengapa anda masing2 tak menuntut pertanggung jawaban dari mereka yang anda puja2 dan sembah ?
merekalah yg bersalah atas semua ini.
hi..hi..hi..
aku juga muak dgn Group2 spiritualis, yg sungguh tidak spiritual sama sekali. semuanya sibuk berdusta.
semua sibuk berburu ramalan.
Kefanatikan, kekerasan dan pertikaian2 agama dewasa ini paling besar (90%) diakibat kan Ramalan kebangkitan2 agama seperti Buddha Maitreya, Imam Mahdi, kalki Avatar, Roh Kudus dsb.
ternyata sangat mudah menghancurkan peradaban umat manusia.
adu domba oleh mahluk2 yang anda puja dan sembah sendiri sudah mengikat manusia.
Mereka yg menciptakan ramalan2 Gila itu, maka merekalah yg bersalah dan pantas dihukum.
bukan umat manusia yg tak berdosa dan jadi korban seperti anda semua terutama umat islam.
Setiap aku menyinggung hal ini, semua guru2 spiritualis selalu menghindar ketakutan.
sementara yg tak mengerti apapun sibuk menghujatku.
entah bagaimana menyelamatkan anda2 semua.
maafkan aku, aku cuma bisa menulis dan menulis, karena hanya hal ini yang diizinkan aku lakukan."
Saatnya sudah tiba.
sekalipun aku terlihat bercanda aku sungguh tidak bercanda.
17 agustus 2011 adalah ultah terakhir Indonesia.
agama dan semua sesembahan anda tidak bisa menyelamatkan anda .
DIRI anda sendirilah yg bisa menyelamatkan anda.
lepaskanlah semua jubah kefanatikan itu.
jadilah manusia yang manusiawi saja. itu sudah cukup.
(neraka news, the true inside)
Maaf sekali lagi, bukannya saya mau berdebat tapi ada yang saya mau luruskan, tapi saya khusus berbicara tentang agama buddha.
ReplyDeleteYang pertama Buddha tidak pernah memberikan wahyu kepada si penulis kitab suci, dan kitab suci Buddha juga tidak bisa dijamin kebenarannya 100% bahwa itu ajaran dari Buddha karena Buddha sendiri tidak pernah menyuruh muridnya untuk membukukan ajarannya. Ajaran Buddha diajarkan dari turun temurun pada saat setelah hadirnya Buddha dan setelah masyarakat mengenal buku, baru ajaran dibukukan. Saya sendiri yang beragama Buddha tidak bisa mengatakan bahwa yang ditulis dalam kitab suci Buddha itu benar, tetapi ajarannya secara umum adalah kebenaran dan bisa dibuktikan karena dalam tipitaka sendiri tidak mengajarkan untuk percaya begitu saja dengan apa yang dikatakan tetapi harus diselidiki dan dibuktikan. Jadi salah jika mengatakan bahwa kebenaran dalam agama Buddha hanya sebatas kitab suci saja, tetapi semua orang bisa membuktikannya.
Anda tidak bisa melihat agama Buddha hanya dari segi penganutnya saja tetapi apa yang diajarkan. Jujur, saya sendiri dari tk-sd belajar agama Islam, dari smp belajar agama Kristen, sma belajar agama Katolik dan kuliah belajar agama Buddha, dan sekarang saya yang menjadi kepercayaan saya agama Buddha selain karena ajarannya, jg karena Buddha tidak pernah memaksa untuk mengikuti ajarannya dan percaya begitu saja, jg tdk mengatakan ajarannya yang paling benar dan tidak pernah menyatakan perang dan menghina ajaran orang lain. Bahkan ajaran yang menurut anda benar jg blm tentu anda sendiri yang mengalaminya dan melihatnya sendiri, tetapi pasti jg cerita turun temurun. Sekali lagi komentar ini bukan untuk berdebat tp hanya untuk meluruskan hal-hal yang anda salah mengerti.
Terima kasih
17 agustus mungkin adalah hari terakhirmu merayakan ulang th indonesia... !!!! wkwkwkwk
ReplyDeleteAnak dajjal yah bgitu ƍªќ ngerti agama budha sok tw aduh kasihan bgt ortu luu lahirin luu dah ngepost agama budha ajarannya salah lagi
ReplyDelete